Kamis, 04 Juni 2009

Apa Kata Mereka


Teman-teman pada tahu kan apa yang di jalanin kakak-kakak kita, minggu-minggu lalu?
 Di sela-sela waktu luang saya mengunjungi kak Gumanti (IX -2) Yuliani (IX -2) dan kak Fitri. Kakak –kakak kelas kita yang udah selesai melaksanakan UN dan UM, singkat kata aja yach .
  Menurut kakak –kakak dua hal itu sangat menakutkan, perasaan gugup, H2C, H2O, takut gak lulus, yang dirasakan kakak-kakak kita .
  Nah, kalau udah selesai UN ma UM yang dinanti – nanti pastinya moment perpisahan donk!??? Tul gak??!!
  Pengennya sih di MTs aja, konsepnya seperti dulu ada upacara adat, setiap kelas nyumbangin yach!!
 Pesan dan harapan untuk ke depan bagi MTs.
1. Percaya diri
2. Belajar dengan sungguh-sungguh
3. Rajin ke sekolah
4. Disiplin ditingkatkan lagi ya!! Soalnya 3 tahun di sini aja, cuma 25% yang disiplin
5. Potensi di kembangkan
6. Fasilitas di manfaatkan sebaik - baiknya. Btw ruang kesenian digunakan (Ekskul Kesenian, Marching band) Biar kalou ada acara ga usah latihan dadakan. Contoh kecil aja waktu upacara, aduuuh kacau.
7. Adanya penurunan bendera sabtu tambah marching band. Good deh.
8. Piala bergilir (Kebersihan) tambah KM memakai selendang atau pin khusus.
9. pakai speaker di masing-masing kelas  

  Nah, kalau kata kak Asti (9-2) nih….Kita bukan takut UN tapi takut ga lulus. Pelajaran yang mudah waktu UN bahasa Indonesia and bahasa Inggris, pelajaran susah itu karena sudah ditakdirin susah dari sananya. Karena susah itu, kadang ada perasaan takut gagal atau tidak lulus. Trus kalau untuk perpisahan pengennya mengunjungi tempat-tempat bersejarah atau wisata kan asik… sekali – kali gitu..
  Kalau menurut kak Nenden (9-3), Nadia(9-5) perasaan pas UN dan UM dag-dig-dug gak karuan, gugup (kaget)H2c pas udah beres lega dech. Soal perpisahan… Kan pengennya perpisahan di gedung (lebih bebas) kalau liburan gak ikut semuanya.
  Kalau dari kak Zakky, UN and UM itu menakutkan tapi kalau udah beres melegakan, dan untuk perpisahan pengennya di scool ajach.
  Ya udah deh mudah –mudahan sukses terus and harapan and pesan-pesan kakak-kakak dapat tercapai untuk MTs, untuk kakak dan untuk orang lain 
  Amieeen…….!

Pak Iim bicara tentang Basik :
 Basik adalah media atau suatu upaya mengukir prestasi sejak dini. Menurut beliau secara umum cukup baik tapi harus ada penyempurnaan isi, materi diperbanyak, lebih variatif, agar Basik lebih berkembang.
 Beliau juga menyarankan agar seluruh elemen MTsN Garut turut menyumbangkan karya dan pemikirannya. 
 Nah, sobat Basik, jangan malu-malu untuk segera mengirimkan karyanya ke meja redaksi. Ditunggu, ya! Tapi, mesti sabar juga kalau belum dimuat, maklum banyak antrian hehe …
 Pak Iim, atau lengkapnya, Drs. H. Iim Supiana, menambahkan agar team redaksi lebih meningkatkan hubungan dan koordinasi dengan semua pihak. Jangan cepat menyerah, teruslah berjuang dan berkarya.
 Siiip … Makasiiiiih, ya Pak!!


0 komentar:

Posting Komentar